PERSADARIAU, PELALAWAN — Warga Kota Pangkalan Kerinci heboh, pasalnya beredar informasi di sejumlah medsos bahan kimia pabrik PT RAPP Bocor, bahkan informasi yang beredar itu, lengkap merilis sejumlah korban yang pingsan di lokasi pabrik PT RAPP, Minggu (19/02/2023).
Dari informasi yang didapat, kejadian tersebut bermula saat karyawan MSM sedang melakukan aktifitas TBM tiba-tiba karyawan merasakan aroma bau yang tidak sedap.
Tim HSE pun segera menginstruksi dan merapat ke jalur evakuasi sebelah Utara, pada saat melakukan evakuasi ke jalur evakuasi tiba-tiba tim HSE mendapat informasi ada karyawan MSM sesak nafas dan muntah muntah.
Tim HSE segera membawa korban tersebut ke klinik townsite 1 untuk dilakukan pengecekan lanjutan, sudah terdata saat ini terdapat 15 orang yang terpapar di klinik townsite 1.
Adapun nama-nama yang terpapar:
1. Fauzi (Rujuk ke RS efarina)
2. Amri
3. Abd Rais
4. Hariono
5. Sahlan
6. Mustar Kelana
7. Nandar Andrias
8. Romdoni
9. Aryadi
10. Chandra Lumban
11. Bambang Iswanto
12. Hendri Amril
13. James
14. Robert Oktoyendra
15. Ilham Sunardi
Mendapatkan adanya peristiwa tersebut, dikutip dari Harian.co mencoba menghubungi via telepon Mabrul selaku humas di perusahaan PT. Riau Andalan Pulp & Paper (RAPP) dan mabrul membenarkan kejadian tersebut.
“Nanti akan kami kabari karena masih dalam pemeriksaan akibat kimia,” ucap Mabrul disadur dari laman Harian. Co.
Beberapa hari ini ibukota Kabupaten Pelalawan tercemar bau busuk menyengat seperti bau kimia.
Hal itu dibenarkan masyarakat Kelurahan Kerinci Timur Kecamatan Pangkalan Kerinci kepada Persada Riau ketika ditanyakan terkait bau kimia yang menyengat itu.
” Sampai ke tempat kami bang baunya. Pusing kepala kita di buatnya lama-lama,” ujar pria 42 tahun yang pernah berkerja disalah satu perusahaan kontraktor RAPP.