Persadariau.co.idPersadariau.co.id
  • Ekonomi
  • Politics
  • Pariwisata
  • Hukrim
  • Daerah
  • Nasional
  • Syi’ar
  • Advertorial
  • Serba – Serbi
Notification Show More
Latest News
Inovasi Energi Terbarukan: Buah Bintaro Potensial Menjadi Bioetanol Pengganti Bensin
Serba - Serbi
Kabar Akhir Tahun, Jaksa Agung Mutasi 68 Pejabat Termasuk Kajari
Nasional
AJI Lhokseumawe Kecam Oknum TNI yang Rampas Ponsel Jurnalis di Aceh Utara
Nasional
DLH Temukan Aktivitas ilegal PT RAPP di Sungai Kampar
Daerah Hukrim Nasional
Menelisik SPBU 14.284.687 Sitaan Kejaksaan Tinggi Riau
Daerah
Aa
Persadariau.co.idPersadariau.co.id
Aa
  • Ekonomi
  • Politics
  • Advertorial
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukrim
  • Pariwisata
  • Syi’ar
  • Tentang Kami
  • Layanan Kami
  • Network
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Kontak
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadariau.co.id All Rights Reserved. Developed by Tokoweb.co
Persadariau.co.id > Blog > Nasional > Raihan Afrinal Aktivis Mahasiswa Bentang Spanduk ‘Hati-Hati APRIL Group Objek Vital Berbahaya’
Nasional

Raihan Afrinal Aktivis Mahasiswa Bentang Spanduk ‘Hati-Hati APRIL Group Objek Vital Berbahaya’

admin
Last updated: 2023/04/06 23:34:46
admin
Share
3 Min Read
SHARE

PERSADARIAU, PELALAWAN – Penolakan terhadap kehadiran Perusahaan April group di Kabupaten Pelalawan, Riau, yang merupakan grup Royal Golden Eagle (RGE) kembali muncul.

Bentuk protes terhadap potensi bahaya tertulis jelas di tubuh aktivis mahasiswa Pelalawan yang selalu di panggil Raihan Afrinal Dumaianta, di tengah-tengah kota Pangkalan Kerinci tempatnya di Simpang Empat lampu merah kota Pangkalan Kerinci pada Kamis (6/4/2023) siang pukul 13.30 wib.

Dalam sebuah sepanduk menyelimuti tubuh Aktivis mahasiswa itu tertulis ‘Hati-hati APRIL group (RAPP) obyek vital berbahaya’, yang berdiri di simpang Pos 1 Riau And Pull Paper,sedangkan satu sepanduk lagi tertulis di belakang punggung dengan kalimat ‘Jangan jadikan kami korban obyek vital April Grup (RAPP)’ dengan Tagar #savepklkerinci.

Saat dikonfirmasi Raihan Afrinal Dumaianta aktivis mahasiswa Pelalawan ini menyampaikan selama ini masyarakat tidak pernah mendapatkan sosialisasi tentang objek vital dan dampak dari objek vital tersebut dan apa wujud perlindungan perusahaan kepada masyarakat yang masuk dalam jangkauan radius objek vital tersebut,tentu ini ini harus diperjelas karena akhir-akhir ini fenomena objek vital di Indonesia semakin menghangat dengan meledak nya kilang-kilang minyak Pertamina yang juga masuk dalam status objek vital.

Maka dari itu ia mendesak kepada perusahaan untuk terbuka menjelaskan tentang bahaya perusahaan mereka dan apa bentuk perlindungan yang mereka berikan kepada masyarakat Tempatan, jika tidak ada kejelasan maka gerakan berikutnya akan digelar ditingkat provinsi dan pusat.

Yang kita lakukan ini adalah aksi sosialisasi kepada masyarakat terkait adanya objek vital nasional berbahaya di daerah Pangkalan kerinci, dengan tujuan agar masyarakat Pelalawan khususnya pangkalan kerinci mengetahui dampak apa yang akan terjadi apabila objek vital nasional ini terjadi insiden, menilik beberapa objek vital nasional yang baru baru ini terjadi insiden kita bisa melihat dampak buruk yang dihasilkan, banyak masyarakat yang menjadi korban dari dampak objek vital nasional, tentu hal ini tidak kita inginkan terjadi di daerah kita, sehingga kita harus tau seberapa aman perusahaan April group ini,ucapnya.

Harapan saya agar pemerintah dapat meninjau kembali terkait status objek vital yang diberikan kepada April group, jika tetap dijalankan April group ini tentu kita meminta jaminan asuransi jiwa kepada masyarakat radius perusahaan.

Apabila aksi kali ini tidak di gubris maka kita akan lakukan aksi lanjutan di Provinsi bahkan hingga ke pusat kita akan terus suarakan dan perjuangkan,tegasnya.

Laporan NH

You Might Also Like

Kabar Akhir Tahun, Jaksa Agung Mutasi 68 Pejabat Termasuk Kajari

AJI Lhokseumawe Kecam Oknum TNI yang Rampas Ponsel Jurnalis di Aceh Utara

DLH Temukan Aktivitas ilegal PT RAPP di Sungai Kampar

Usai Rumahnya Digeledah, KPK Akan Periksa SF Haryanto

“Negara dalam Negara” di Bandara PT RAPP, JE Minta Menteri Pertahanan Turun Tangan

TAGGED: April Grup, Bahaya Nuklir, bahaya racun APR, Persada Riau, Tolak PT APR
admin 2023-04-06
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tetap Terhubung

Facebook Like
Twitter Follow
Instagram Follow
Youtube Subscribe
- Advertisement -

Berita Terupdate

Inovasi Energi Terbarukan: Buah Bintaro Potensial Menjadi Bioetanol Pengganti Bensin
Serba - Serbi 14 jam ago
Kabar Akhir Tahun, Jaksa Agung Mutasi 68 Pejabat Termasuk Kajari
Nasional 2 hari ago
AJI Lhokseumawe Kecam Oknum TNI yang Rampas Ponsel Jurnalis di Aceh Utara
Nasional 3 hari ago
DLH Temukan Aktivitas ilegal PT RAPP di Sungai Kampar
Daerah Hukrim Nasional 3 hari ago

Berita Rekomendasi

Nasional

Kabar Akhir Tahun, Jaksa Agung Mutasi 68 Pejabat Termasuk Kajari

2 hari ago
Nasional

AJI Lhokseumawe Kecam Oknum TNI yang Rampas Ponsel Jurnalis di Aceh Utara

3 hari ago
DaerahHukrimNasional

DLH Temukan Aktivitas ilegal PT RAPP di Sungai Kampar

3 hari ago
HukrimNasional

Usai Rumahnya Digeledah, KPK Akan Periksa SF Haryanto

2 minggu ago
//

Kami menyadari beberapa kelemahan terkadang menjadi tantangan bagi kami. Namun kami terus berbenah dan meng-Upgrade kemampuan team kami

Informasi

  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan

Perusahaan

  • Tentang Kami
  • Layanan Kami
  • Network
  • Kontak
Alamat Kantor
Komplek MPR E26, Panam, Pekanbaru, Riau
Informasi Kontak
Direktur:    085274097354
Pimred:   082283001167
Email:    persadaoffice18@gmail.com
Persadariau.co.idPersadariau.co.id
Follow US

© 2023 Persadariau.co.id - Developed by Tokoweb.co

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?