Persadariau.co.idPersadariau.co.id
  • Ekonomi
  • Politics
  • Pariwisata
  • Hukrim
  • Daerah
  • Nasional
  • Syi’ar
  • Advertorial
  • Serba – Serbi
Notification Show More
Latest News
Inovasi Energi Terbarukan: Buah Bintaro Potensial Menjadi Bioetanol Pengganti Bensin
Serba - Serbi
Kabar Akhir Tahun, Jaksa Agung Mutasi 68 Pejabat Termasuk Kajari
Nasional
AJI Lhokseumawe Kecam Oknum TNI yang Rampas Ponsel Jurnalis di Aceh Utara
Nasional
DLH Temukan Aktivitas ilegal PT RAPP di Sungai Kampar
Daerah Hukrim Nasional
Menelisik SPBU 14.284.687 Sitaan Kejaksaan Tinggi Riau
Daerah
Aa
Persadariau.co.idPersadariau.co.id
Aa
  • Ekonomi
  • Politics
  • Advertorial
  • Daerah
  • Nasional
  • Hukrim
  • Pariwisata
  • Syi’ar
  • Tentang Kami
  • Layanan Kami
  • Network
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Kontak
Follow US
  • Advertise
© 2023 Persadariau.co.id All Rights Reserved. Developed by Tokoweb.co
Persadariau.co.id > Blog > Daerah > Harapan Kondusifitas di Balik Rencana Investasi Xinyi dan Penggusuran Rempang
Daerah

Harapan Kondusifitas di Balik Rencana Investasi Xinyi dan Penggusuran Rempang

admin
Last updated: 2024/12/04 15:26:35
admin
Share
4 Min Read
SHARE

PERSADARIAU, PEKANBARU – Belum genap 100 hari pemerintahan baru dilantik, Presiden Prabowo Subianto telah memperlihatkan keberpihakannya pada sistem ekonomi kapitalistik.

Salah satu bentuk keberpihakan tersebut dapat dilihat pasca kunjungannya ke Tiongkok dengan janji investasi baru sebesar USD10,07 miliar.

Investasi ini disinyalir salah satunya terkait dengan kelanjutan PSN Rempang Eco-City, proyek yang berpotensi menghancurkan daya dukung dan tampung Rempang sebagai pulau kecil sekaligus keberadaan masyarakat adat di atasnya.

WALHI Riau mensinyalir Kunjungan Prabowo ke Tiongkok pada 8-10 November 2024 salah satunya membahas kelanjutan investasi Tiongkok dan Xinyi dalam PSN Rempang Eco-City. Apalagi beberapa investasi miliaran dollar tersebut mencakup pengembangan energi dan hilirisasi komoditi.

Terlebih, tidak lama ini ada pernyataan dari Susiwijono Moegiarso, Sekretaris Menteri Koordinator Perekonomian sekaligus Ketua Dewan Pengawas BP Batam yang berharap situasi di Rempang tetap kondusif agar investasi Xinyi Group dapat berjalan mulus.

Susiwijono juga secara terang-terangan menyatakan upaya relokasi yang sesungguhnya ditolak mayoritas masyarakat menjadi prioritas utama Pemerintah untuk melancarkan PSN Rempang Eco-City.

“Informasi ini jelas sangat menyakiti masyarakat adat dan tempatan Rempang. Belum seratus hari memimpin, ia dan jajarannya malah fokus mengundang investasi yang sama sekali tidak diharapkan masyarakat,” sebut Direktur Eksekutif WALHI Riau, Even Sembiring (4/12/24).

Lanjutnya, investasi yang tidak mendatangkan kesejahteraan, tapi malah berencana menggusur hingga merampas sumber kehidupan masyarakat termasuk identitasnya sebagai masyarakat adat dan tempatan di Rempang.

Even Sembiring menambahkan harapan kondusifitas yang diikuti permintaan agar masyarakat siap digusur merupakan bentuk nyata intimidasi terhadap masyarakat.

Terlebih, mayoritas masyarakat Rempang saat ini masih konsisten bertahan dengan sikap menolak investasi dan relokasi.

“Bayangkan kondisi psikis seorang yang sedang dirampok tapi diminta untuk tetap tenang dan merelakan hak miliknya diambil. Kurang lebih hal inilah yang dirasakan masyarakat dengan pernyataan pemerintah untuk tetap kondusif,” tegas Even.

Menanti Jawaban Surat Pemerintah Tiongkok dan Xinyi Group

Tuntutan masyarakat adat dan tempatan Rempang untuk tidak digusur telah disuarakan sejak awal proyek dicetuskan. Tuntutan tidak hanya disampaikan kepada Pemerintah Indonesia.

Masyarakat bersama koalisi masyarakat sipil yang tergabung dalam Solidaritas Nasional untuk Rempang juga secara tegas meminta Presiden Tiongkok dan Xinyi untuk menghentikan pendanaan dan investasinya dalam PSN Rempang Eco-City.

Permintaan tersebut disampaikan Masyarakat adat dan tempatan Rempang bersama 78 organisasi masyarakat sipil dalam Solidaritas Nasional untuk Rempang melalui surat yang dikirim pada 24 September 2024.

Surat disampaikan melalui email dan kantor Kedubes RRT. Dalam surat tersebut disampaikan agar Xinyi Group membatalkan investasinya di Rempang.

Apabila investasi dilanjutkan, keselamatan masyarakat akan terus terancam karena terus didesak untuk menyetujui relokasi (penggusuran).
Surat ini merupakan bentuk protes dan penolakan kedua masyarakat.

Sebelumnya, pada 14 Agustus 2024, masyarakat adat dan tempatan Rempang melakukan unjuk rasa di Kedutaan Tiongkok di Jakarta.

Karena tidak mendapat tanggapan, langkah protes selanjutnya dilakukan dengan berkirim surat secara resmi. Upaya tersebut hingga saat ini juga belum mendapat respon dan jawaban dari Pemerintah RRT maupun pihak Xinyi Group.

“Kami berharap Pemerintah RRT dan Xinyi Group segera merespons surat ini sekaligus menyatakan komitmen untuk menghentikan investasinya di Rempang,” pungkas Even.

WALHI Riau meminta Pemerintah Indonesia dan RRT memastikan kerja sama hanya dapat diteruskan dengan cara yang bersih, memperhatikan FPIC.

Melindungi hak asasi manusia, dan keselamatan lingkungan. Bukan dengan cara-cara represif dan manipulatif seperti saat ini. (Rls)

You Might Also Like

DLH Temukan Aktivitas ilegal PT RAPP di Sungai Kampar

Menelisik SPBU 14.284.687 Sitaan Kejaksaan Tinggi Riau

Ketua Pemuda BTN Lama Apresiasi Respon cepat Bupati Pelalawan Tangani Banjir

Catatan Hitam Polda Riau,17 Tahun SP3 Illegal Logging 14 Korporasi

Polda Riau Tetapkan Dua Tersangka Kasus Kredit Fiktif Rp7,9 Miliar di Pelalawan

admin 2024-12-04
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tetap Terhubung

Facebook Like
Twitter Follow
Instagram Follow
Youtube Subscribe
- Advertisement -

Berita Terupdate

Inovasi Energi Terbarukan: Buah Bintaro Potensial Menjadi Bioetanol Pengganti Bensin
Serba - Serbi 22 jam ago
Kabar Akhir Tahun, Jaksa Agung Mutasi 68 Pejabat Termasuk Kajari
Nasional 2 hari ago
AJI Lhokseumawe Kecam Oknum TNI yang Rampas Ponsel Jurnalis di Aceh Utara
Nasional 3 hari ago
DLH Temukan Aktivitas ilegal PT RAPP di Sungai Kampar
Daerah Hukrim Nasional 3 hari ago

Berita Rekomendasi

DaerahHukrimNasional

DLH Temukan Aktivitas ilegal PT RAPP di Sungai Kampar

3 hari ago
Daerah

Menelisik SPBU 14.284.687 Sitaan Kejaksaan Tinggi Riau

5 hari ago
DaerahSerba - Serbi

Ketua Pemuda BTN Lama Apresiasi Respon cepat Bupati Pelalawan Tangani Banjir

5 hari ago
DaerahHukrim

Catatan Hitam Polda Riau,17 Tahun SP3 Illegal Logging 14 Korporasi

5 hari ago
//

Kami menyadari beberapa kelemahan terkadang menjadi tantangan bagi kami. Namun kami terus berbenah dan meng-Upgrade kemampuan team kami

Informasi

  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan

Perusahaan

  • Tentang Kami
  • Layanan Kami
  • Network
  • Kontak
Alamat Kantor
Komplek MPR E26, Panam, Pekanbaru, Riau
Informasi Kontak
Direktur:    085274097354
Pimred:   082283001167
Email:    persadaoffice18@gmail.com
Persadariau.co.idPersadariau.co.id
Follow US

© 2023 Persadariau.co.id - Developed by Tokoweb.co

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?