PERSADARIAU, PELALAWAN — Kabel Optik BUMD Tuah Sekata hilang digondol maling pada Rabu (17/12/2025) pagi dinihari WIB. Hal itu baru diketahui setelah adanya aduan dari masyarakat.
“Pagi tadi ketika ada laporan masyarakat karena listriknya mati,” kata Direktur BUMD Tuah Sekata Tengku Efri Syah Putra menjawab pertanyaan Persadariau, Rabu (17/12/2025).
Kerugian yang dialami berkisar Rp 20.000.000. material yang diperlukan untuk mengganti kabel optik yang dicuri adalah sebagai berikut;
1. Sku 70 3 meter;
2. Skun SUAL 70 12 buah;
3. Baut/ring 17, 8 buah;
4. Skun SUAL 50, 3 buah;
5. Isolasi dan Skot.
Untuk menjaga pelayanan prima, pihaknya langsung segera menurunkan tim teknis untuk memperbaiki Panel Hubung Bagi Tegangan Rendah atau PHB TR yang berada di Km 2 jalan koridor PT RAPP.
” Ini sedang dikerjakan langsung. Pelayanan harus gerak cepat,” ujar Putra.
MENGENAL APA ITU KABEL OPTIK
Kabel optik (fiber optic) adalah kabel yang menggunakan serat kaca atau plastik untuk mentransmisikan sinyal cahaya, bukan arus listrik. Karena itu, kabel ini tidak menghantarkan listrik, tetapi sangat penting dalam sistem kelistrikan modern untuk komunikasi, kontrol, dan proteksi.
Kabel Optik Jadi Tulang Punggung Sistem Kelistrikan Modern
Kabel optik merupakan media transmisi data yang menggunakan sinyal cahaya melalui serat kaca atau plastik. Berbeda dengan kabel listrik, kabel optik tidak menghantarkan arus listrik, sehingga aman digunakan di lingkungan tegangan tinggi dan kebal terhadap gangguan elektromagnetik.
Dalam sektor kelistrikan, kabel optik digunakan untuk mendukung sistem proteksi jaringan, komunikasi data, serta pengendalian jarak jauh. Teknologi ini banyak diterapkan pada sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) yang memungkinkan operator memantau dan mengendalikan pembangkit listrik, gardu induk, serta jaringan transmisi secara real time.
Salah satu jenis kabel optik yang umum digunakan adalah Optical Ground Wire (OPGW). Kabel ini dipasang pada saluran transmisi udara dan memiliki fungsi ganda, yakni sebagai kawat tanah penangkal petir sekaligus media komunikasi serat optik. Selain itu, terdapat pula jenis All Dielectric Self Supporting (ADSS) yang tidak mengandung logam dan aman dipasang di dekat jaringan listrik bertegangan tinggi.
Penggunaan kabel optik dinilai mampu meningkatkan keandalan sistem kelistrikan. Kecepatan transmisi data yang tinggi memungkinkan pendeteksian gangguan dilakukan lebih cepat, sehingga proses pemulihan jaringan dapat berlangsung lebih efisien dan meminimalkan potensi pemadaman listrik.
Selain itu, kabel optik juga menjadi bagian penting dalam pengembangan smart grid, yaitu sistem kelistrikan pintar yang mengintegrasikan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
FA

