PERSADARIAU, PELALAWAN — Wacana tidak biasa pemerintah daerah Kabupaten Pelalawan akan diberlakukannya Work From Home (WFH) bagi seluruh Aparat Sipil Negara (ASN) pada tahun 2026 mendatang, kejutkan banyak pihak.
Hal itu diungkapkan Bupati Pelalawan Zukri dihadapan kepala OPD saat berbincang dengan awak media pada Selasa (11/11/2025) pagi wib di halaman kantor Bupati Pelalawan.
” Tahun depan mungkin kita buat ASN kerja paruh waktu, jadi tidak full. Kamis Jum’at WFH,” ujarnya disambut tepuk tangan tamu yang hadir saat itu.
Ia menjelaskan, wacana tidak biasa itu dipilih sebagai solusi peningkatan sumber pendapatan bagi ASN diluar jam kantor.
” Dari pada tidak ada kegiatan menung di kantor, lebih baik cari kegiatan sampingan untuk menambah pendapatan,” kata Zukri.
Wacana kebijakan tersebut dikatakannya imbas dari pemotongan transfer daerah sebesar Rp 277 Miliar yang berdampak tidak adanya kegiatan fisik disetiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Kedepan, Pemda Pelalawan terpaksa akan memangkas seluruh anggaran per OPD. Anggaran akan difokuskan pada pelayanan kesehatan masyarakat, dana pendidikan, bantuan anak yatim-piatu dan penanggulangan banjir.

