PERSADARIAU, NAGAN — Terkait adanya pengusulan nama Neldi Isnayanto sebagai Camat Suka Makmue, Forum Keuchik Kabupaten Nagan Raya mengungkapkan jika pengusulan nama tersebut merupakan aspirasi atau permintaan forum kechik kepada Pj Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas.
“Nama neldi Isnayanto yang tercantum dalam surat rencana mutasi jabatan di lingkup pemerintahan itu usulan kami para kechik,” kata Ketua Forum Kechik Kabupaten Nagan Raya Nyak Abu Bakar MD, Sabtu (22/7/2023)
Lanjut nyak Abu, seharusnya tahu jika ada regulasi secara jelas mengatakan sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 100 tahun 2000 tentang pengangkatan PNS bahwa ada istansi yang berwenang yaitu Badan pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) yang nanti akan menilai layak tidaknya seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam pengangkatan atau bentuk lainya.
“Agar pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian PNS terjamin kualitas dan objektifitas serta jauh dari kepentingan elit politik maupun elit eksekutif Baperjakat yang menilainya,” Jelas Abu Bakar.
Menurut Nyak abu bakar, komentar dan cara pandang seorang Al Chaidar yang mengaku sebagai sebagai pengamat terorisme ini terkesan Hiperbola (lebay) jika untuk menyoroti setingkat jabatan camat di Kabupaten Nagan Raya.
“sangat miris jika ada pihak luar yang ikut mencampuri urusan internal Kabupaten Nagan Raya, ironisnya lagi dia menilai potensi seseorang untuk menjadi teroris,” tegasnya.
Tidak berhenti disitu, Nyak abu juga mengomentari statment ngaur Al Chaidar tentang pandangannya yaitu menguatkan tendensi Nagan Raya menjadi wilayah Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) jika
Neldi Isnayanto jadi Camat Suka Makmue.
“Komentar kacau nya seakan Nagan Raya sedang berkecamuk perang antar dunia sudah seperti wilayah Irak, Wilayah Rusia, Wilayah Perbatasan Israel Palestina, ada saja Pak Al Chaidar, sebaiknya jangan terlalu jauhlah, kita Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki Kedaulatan yang sangat kuat,” ujarnya sambil tertawa tipis.
Kemudian ,peran Badan Intelijen Negara (BIN) sangat kuat, jadi tentunya kalau saudara Neldi Isnayanto berideologi ISIS semenjak statement itu muncul sudah duluan pasti ditangkap.
“Ini seolah olah kita tidak bisa tidur karena situasi mencekam, baiknya anda lebih banyak tidur sebelum berkomentar,” katanya.
Nyak Abu mengetahui Latar belakang
Neldi Isnayanto yang benar merupakan mantan Ketua FPI Nagan Raya periode 2015 s.d 2019.
“Benar Neldi ikut terlibat penertiban salah satu cafe namun secara hukum dirinya sudah mendapatkan hak kembali sebagai ASN,oleh karena itu sudah tentu dia berhak mendapatkan hak yang sama dimata hukum dan perundangan ASN dan selanjutnya kami serahkan kepada Pj Bupati Nagan Raya, kami hanya menyalurkan aspirasi boleh atau tidak secara peraturan kepegawaian itu bukan ranah kami,” tutup Abubakar.(*)